Sabtu, 14 September 2024
tribatimes.com - Kabupaten Bekasi Pembangunan di wilayah Cibitung, Kabupaten Bekasi, terus menunjukkan perkembangan pesat. Sejumlah perumahan dan cluster baru kini berdiri megah, didirikan oleh para pengembang properti. Pada Sabtu (14/9), aula Kelurahan Wanasari menjadi saksi pertemuan penting yang dihadiri jajaran RT, RW, tokoh masyarakat, serta pihak pengembang perumahan.
Dalam rapat yang berlangsung dengan suasana diskusi terbuka, hadir pula Lurah Wanasari, H. Ujang Sukrilah, S.E., M.IP., yang turut menyampaikan aspirasinya. Isu utama yang dibahas dalam pertemuan tersebut adalah membahas masalah drainase dan infrastruktur jalan.
Saat di wawancarai awak media Lurah H.Ujang Sukrilah.SE.M.IP mengatakan, rapat hari ini adalah penyampaian aspirasi dari masyarakat serta RT dan RW bahwasanya pasar uyut mau di buat cluster perumahan, jadi warga masyarakat Kelurahan Wanasari punya usulan, ada 4 usulan dari beberapa RW dan RT, berikut usulan dari warga:
1: permohonan usulan saluran air yang tadinya mati minta di normal kan kembali
2 : permohonan di sepadan kali dua meter untuk akses perawatan kali uyut
3 : saluran air yang ada di depan perumahan di perbaiki.
4 : permohonan dari RW 13 ke pengembang untuk di fasilitasi mobil ambulance khususnya untuk warga RW 13.dan usulan warga tersebut saat ini pengembang akan buat bahan ke direktur," ujarnya.
Dilokasi yang sama, tokoh masyarakat H. Musik Dewa saat di mintai komentarnya mengatakan, pada hari ini rapat pembahasan terkait pasar uyut yang mau di bangun Perumahan cluster dan kita dari RW 13, 31,32 di wilayah kita, pasar uyut itu mau di bangun cluster, bahwa kami punya khawatiran di daerah kita riskan banjir dan kalau banjir dimana di buang airnya," ungkap H Musik Dewa
" Alhamdulillah hari ini kita ketemu dan rapat bersama dengan deploper dan masyarakat menjadi satu untuk menangani keluhan-keluhan masyarakat yang ada di wilayah tersebut, maka kami perwakilan dari RW 31 hanya meminta itu dan mudah-mudahan kedepannya lebih maju lagi dan di respon pengembang, dan kami tujuannya hanya itu saja dan keluhan masyarakat di tanggapi dan tadi beberapa kesepakatan sudah di tuangkan di dalam notulen," tutur H Musik Dewa.(Miko)